Pengaruh Pengetahuan Dan Harga Kosmetik Terhadap Penggunaan Kosmetik Yang Mengandung Bahan Pemutih
studi kasus Mahasiswi UMN Yarsi Bukittinggi
DOI:
https://doi.org/10.62018/sitawa.v2i2.59Keywords:
pengetahuan, harga, penggunaan kosmetik pemutihAbstract
Indonesia merupakan negara yang mayoritas masyarakatnya memiliki kulit berjenis sawo matang. Sedangkan, salah satu konsep kecantikan yang saat ini beredar di masyarakat adalah dengan memiliki kulit putih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan dan harga kosmetik terhadap penggunaan kosmetik yang mengandung pemutih. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan secara cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswi UMN Yarsi memiliki tingkat pengetahuan kategori baik. Pada uji parsial pengetahuan terdapat pengaruh signifikan antara pengetahuan dengan penggunaan kosmetik pemutih dengan nilai t hitung > t tabel (2,136> 1,99773). Dan pada uja parsial Harga kosmetik tidak terdapat pengaruh signifikan antara harga dengan penggunaan kosmetik pemutih dengan nilai nilai t hitung < t tabel (1,351< 1,99773). Secara simultan menyatakan bahwa pengetahuan dan harga kosmetik dengan nilai f hitung > f tabel (3,340 > 3,14), artinya terdapat pengaruh secara signifikan. Disimpulkan bahwa. Dapat disimpulkan dalam penelitian ini pengetahuan dan harga secara bersama-sama terdapat berpengaruh terhadap penggunaan kosmetik pemutih, tingkat pengetahuan mahasiswi berada pada kategori baik. Dan pada uji parsial pengetahuan terdapat pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan kosmetik pemutih sedangkan harga secara parsial tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan kosmetik pemutih. Pada uji simultan pengetahuan dan harga kosmetik memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan kosmetik pemutih secara bersama-sama.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 yimmi Yimmi Syavardie

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.